Manusia adalah umat terbaik yang diciptakan oleh Allah swt. Sebutan ini diberikan oleh Allah sendiri melalui firmanya di dalam Al Qur’an : Ali Imran – 110
110. Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. sekiranya ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.
Dari ayat di atas dapat kita tarik kesimpulan bahwa ada tiga kriteria yang harus dimiliki agar manusia dapat digolongkan menjadi umat yang terbaik yaitu sebagai berikut :
1.AMAR MA’RUF
Amar ma’ruf adalah salah satu kriteria untuk menjadi umat terbaik karena amar ma’ruf adalah suatu aktifitas untuk mengajak atau memerintah orang lain untuk berbuat baik. Ajakan atau perintah untuk melalukan perbuatan yang baik ini akan menjadi kenyataan apabila yang mengajak atau yang memerintah itu telah memberi contoh untuk melakukan kebaikan itu terlebih dahulu, sehingga orang lain tertarik untuk mengikutinya. Hal ini sama seperti yang di contohkan Rasulullah saat mendakwahkan ajaran Islam keseluruh umat ini hingga Islam bisa berkembang keseluruh penjuru dunia seperti sekarang ini. Dan melakukan perbuatan ma’ruf ini memang perintah Allah swt. Barang siapa yang melakukan apa yang diperintahkan oleh Allah swt maka Allah swt akan seantiasa memberkahinya dan akan menjamin keselamatanya mulai dari kehidupan dunia hingga ke akherat kelak dan Allah akan membalas dengan memberikan surga yang penuh dengan kenikmatan.
2.NAHI MUNGKAR
Pada dasarnya manusia diciptakan Allah swt itu dalam keadaan suci. Karena sifat manusia yang memiliki hawa nafsu maka apabila manusia tidak mampu mengendalikan hawa nafsunya menyebabkan manusia itu melakukan keburukan atau kemaksiatan. Hal inilah yang menyebabkan manusia itu berbuat dosa dan mendapatkan laknat dari Allah swt Allah swt baik mulai dari kehidupan di dunia hingga di akherat apabila manusia tersebut tidak segera insaf dan kembali ke jalan Allah swt. Untuk itu agar manusia termasuk dalam criteria umat terbaik maka harus mampu mencegah kemungkaran, diawali dari dirinya sendiri hingga yang ada dalam kehidupan masyarakat.
Allah memberikan Contoh kemungkaran yang dikakukan manusia itu yaitu di dalam Al Qur’an : Al-Naa’idah 78-79
78. Telah dila'nati orang-orang kafir dari Bani Israil dengan lisan Daud dan Isa putera Maryam. yang demikian itu, disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas.
79. Mereka satu sama lain selalu tidak melarang tindakan munkar yang mereka perbuat. Sesungguhnya amat buruklah apa yang selalu mereka perbuat itu.
Apabila manusia itu mampu untuk senantiasa melakukan perbuatan yang Ma’ruf dan berani meninggalkan perbuatan yang Mungkar insyaallah itu adalah kunci keberuntungan, karena Allah telah menyampaikannya di dalam Al Qur’an surat Ali Imran : 104
104. Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar[217]; merekalah orang-orang yang beruntung.
3.BERIMAN KEPADA ALLAH SWT
Iman adalah suatu keyakinan kepada Allah swt yang ada di dalam hati manusia, yang membuat dirinya selalu taat, tunduk dan patuh untuk menjalan perintahnya dan menjahui laranganya karena hanya Allah swt yang menciptakan manusia dan hanya kepadanyalah manusia itu akan kembali. Apabila kondisi ini selalu melekat didalam hati maka manusia itu disebut memiliki iman yang kuat. Allah akan mengangkat derajat orang-orang yang beriman dengan derajat yang tinggi dan Allah akan memuliakan manusia tersebut.
Hal ini disampaikan Allah swt di dalam Al qur’an surat Al Mujaadalah : 11
11. Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Tetapi sebaliknya apabila manusia itu ingkar kepada Allah swt dan hanya menuruti hawa nafsunya hingga mereka cenderung untuk melakukan kemaksiatan dan dosa maka pada saat itu dikatakan bahwa iman dalam diri manusia pada itu sedang menurun atau bahkan hilang dari dalam dirinya. Apabila hal itu terjadi maka takutlah Allah akan menurunkan laknatnya. Allah akan menurunkan derajat manusia dari makhuk yang mulia menjadi makhluk yang paling hina dan bahkan lebih hina dari binatang. Allah akan melempar manusia itu kedalam neraka jahanam.
Hal ini disampaikan Allah swt di dalam Al qur’an surat At Tiin : 4-5
4. Sesungguhnya kami Telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya .
5. Kemudian kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka),
Demikianlah peringatan-peringatan dari Allah swt agar kita dapat memetik hikmahnya, mampu menjaga iman kita dengan selalu taat kepada Allah , berani untuk selalu menegakan kebenaran dan melarang serta meninggalkan kemungkaran . Semoga Allah selalu menjaga kita , mengangkat derajat kita menjadi orang-orang yang bertaqwa dan memuliakan kita mulai dari kehidupan dunia hingga akherat kelak dan kita selamat dari azab Allah. Semoga kita semua ditakdirkan Allah swt dapat tinggal di dalam surganya kelak. Wassalam …… wr …… wb…………
Tidak ada komentar:
Posting Komentar